Unordered List

Minggu, 31 Maret 2013

Memelihara dan merawat ikan mas koki


Ikan Mas Koki
Ikan mas koki merupakan salah satu primadona para pecinta ikan hias. Selain indah dipandang, ikan mas koki juga mudah dirawat dan sangat murah biaya perawatannya. Ikan mas koki memiliki berbagai macam jenis dan varietas. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut :




 1. Wakin
Disebut wakin karena bentuk fisiknya belum banyak berubah dari kan karper krusian. Panjang tubuhnya 17,5 – 20 cm, ekornya lebar dan panjang. Gerakannya lincah dan aktraktif. Warnanya kuning, oranye, atau belang oranye dan putih.

2. Fantail
Disebut fantail karena bentuk ekornya seperti kipas. Tubuhnya pendek, bulat seperti telur. Ekornya mempunyai sirip kembar memanjang. Sirip dada dan sirip anusnya masing-masing ada dua buah.


3. Oranda
Di Indonesia dikenal dengan nama pencer, bentuk tubuh dan kepala oranda mirip lionhead tetapi lebih panjang dan memiliki sirip punggung. Pada umumnya warnanya oranye dan merah, selain itu ada juga warna putih dan hitam. Bahkan di Cina ada yang berwarna coklat dan biru.



4. Veiltail
Veiltail ekornya lebih panjang dari tubuhnya. Di Indonesia biasa disebut kokitosa atau ekor rumbai. Siripnya ada 6, dua sirip dada, dua sirip anus, satu sirip ekor, dan satu sirip punggung. Bentuk tubuhnya bulat, gemuk dan gerakannya lamban.

5. Lionhead
Di Indonesia disebut kepala singa atau ranchu. Punggungnya tidak bersirip sehingga hanya memiliki 5 sirip, yaitu sepasang sirip dada, sepasang sirip perut dan satu sirip ekor. Kepalanya berjambul lembut berwarna merah atau oranye. Lionhead merupakan turunan kedua dari mutasi wakin.

6. Sisik Mutiara
Warna dasar sisik mutiara adalah merah dan memiliki sisik tubuh yang khas bergerigi mirip buah jagung yang dikupas. Warna tengah sisik putih jernih hingga tampak seperti jerawat batu. Bentuk tubuhnya bulat gemuk seperti bola pimpong.

7. Mata Balon
Ciri khas maskoki matabalon yaitu adanya gelembung di bawah pelupuk mata yang berisi cairan yang ukurannya tidak proporsional sehingga sering pecah dan rusak, tapi beberapa minggu kemudian akan menggelembung lagi seperti semula. Ciri yang lain adalah punggungnya datar tanpa sirip, namun sirip ekor cukup panjang. Warna tubuhnya kuning atau oranye.

8. Nirwana
Posisi pupil mata maskoki nirwana menghadap ke atas, dan pelupuk matanya bengkak. Karena posisi mata seperti itu, maka disebut nirwana (celestial). Jumlah siripnya 5 buah terdiri dari dua sirip dada, dua sirip perut (anus) dan satu sirip ekor. Punggungya tidak mempunyai sirip, ukuran sirip pendek, kecuali ekor mempunyai dua ukuran, yakni panjang dan pendek (generasi lama).

9. Kaliko
Warna tubuh kaliko sangat khas, yakni perpaduan antara kuning, hitam, merah, dan putih tanpa pola yang jelas. Maskoki Kaliko adalah hasil persilangan antara fantail merah dengan kaliko teleskop. Berdasarkan bentuk fisiknya, diketahui ada kaliko fantail, kaliko teleskop, dan kaliko oranda.

10. Teleskop
Bentuk mata maskoki teleskop mencuat ke luar mirip teleskop. Terdiri dari 3 jenis, yaitu maskoki teleskop merah (aka demekin), maskoki teleskop hitam (kuro demekin), dan maskoki teleskop yang corak tubuhnya berwarna-warni (samshoku demekin).

11. Pompon
Maskoki pompon berasal dari China. Orang Cina menyebutnya Run Chiu Yu, tetapi di luar negeri terkenal dengan nama Narial Bouquet. Ciri khas pompon adalah mempunyai jaringan seperti selaput yang muncul dari hidung yang melambai-lambai saat berenang dan menghembuskan nafas. Tubuhnya mirip lionhead dengan sirip yang memanjang dan berwarna keemasan serta kombinasi dengan bintik-bintik hitam.

12. Blackmoor
Bentuk tubuhnya sama dengan vieltail atau mata teleskop. Yang membedakannya adalah warnanya yang hitam pekat. Warna hitam ini disebabkan oleh kelebihan pigmen melanik pada sisik.

13. Ekor Merak
Disebut ekor merak karena ekornya berdiri tegak dan mirip dengan burung merak yang sedang mengembangkan ekornya. Bentuk tubuhnya mirip wakin, tapi perutnya lebih ramping. Warnanya putih, siripnya pendek dan berwarna merah. Di Jepang, ekor merak (peacock tail) disebut jikin.

14. Shubunkin
Bentuk ekor shubunkin mirip dengan ekor ikan pada umumnya, tetapi jauh lebih panjang dan ujungnya membulat. Termasuk dalam kelompok maskoki berekor tunggal. Bentuk tubuh dan kepalanya memanjang seperti karper. Hampir semua warna yang ada pada maskoki bisa muncul pada tubuh shubunkin. Ada 2 jenis shubunkin, yaitu shubunkin London dan shubunkin bristal. Perbedaannya, bristal siripnya lebih panjang dan lebih lebar.

Syarat Lingkungan Hidup Ikan Mas Koki
Cara ternak ikan yang baik pertama- tama harus memperhatikan lingkungan ikan, lingkungan hidup ikan mas koki bermacam macam dan tergantung dari media mana yang dipilih, bisa akuarium, bak semen, kolam, bak fiber. Hal paling utama yang harus diperhatikan adalah kebersihan dan kondisi lingkungan ternak ikan yang terjaga. Dengan air yang baik maka kelangsungan hidup ikan mas koi lebih terjamin. Air yang digunakan untuk ternak ikan tidak boleh mengandung zat berbahaya ataupun bahan kimia yang bisa mengganggu kelangsungan hidup ikan. Sisa pakan terkadang juga menjadi zat berbahaya buat ikan, hal ini disebabkan karena adanya amoniak. Bila sisa-sisa tersebut dibiarkan saja, tentu akan menumpuk dan berakibat fatal pada ikan. Untuk mengatasi hal tersebut biasanya ditambahkan filtrasi untuk menyaring air, atau bisa dicegah dengan cara mengganti air kolam secara berkala.

Merawat Larva Ikan Mas Koki
Merawat Larva ikan mas koki merupakan bagian penting dalam ternak ikan. Merawat ikan dari menetas sampai dengan dewasa merupakan serangkaian proses yang memerlukan ketelatenan serta kehati-hatian. Setelah mendapatkan lingkungan yang baik untuk budidaya ikan, ada juga beberapa hal lain yang harus diperhatikan.
Pada awal ikan mas koki menetas, ikan ini masih membawa cadangan makanan yang di bawa dari induknya ( semula lewat telur ikan ). Untuk 2-3 hari pertama setelah penetasan cadangan makanan tersebut masih cukup, sehingga tidak perlu diberi pakan. Pada hari ketiga mulai dilakukan pemberian makanan, yaitu berupa kuning telur rebus atau bisa juga berasal dari kutu air. memasuki hari ke sepuluh, ikan mas koki sudah bertambah besar dan siap untuk diberi makanan selanjutnya, yaitu cacing sutera. Pada masa ini perlu diingat bahwa ikan mas koki sangat rentandengan perubahan lingkungan terutama yang disebabkan oleh air hujan. Bila anda beternak ikan mas koki di halaman rumah jangan membiarkan ikan mas koki anda kehujanan.
Panen Ternak  ikan mas koki bisa dilakukan pada hari ke 22 atau bisa juga diperpanjang sesuai dengan keinginan kita.
Seelah usia ikan melewati 20 hari, ikan perlu dipindahkan ke tempat yang lebih besar. kolam yang baru harus memiliki sinar matahari yang cukup, karena hal ini akan membantu pertumbuhan ikan mas koki.Makanan yang diberikan bisa makanan alami atau makanan pelet .Pada proses pembesaran diperlukan waktu 4 hingga 6 minggu, hingga ikan Mas Koki berukuran sebesar jari jempol orang dewasa.
 




Sumber :
http://www.variant-info.com/ikan-maskoki.html
http://www.pojok-vet.com/perikanan/cara-ternak-ikan-mas-koki.html

0 komentar:

Posting Komentar